Smart Machine System, Benarkah Bisnis yang Smart?

Semesteran udah tiba, waktunya bikin laporan, jadi sedih deh beberapa hari harus mengorbankan waktu blogging demi menyelesaikan sekarung laporan. Tapi, karena aku jatuh cinta ama kerjaanku yang sekarang (dan karena ada someone yang kasih semangat juga) semua bisa selesai lebih cepat dari dugaan... Alhamdulillah, bisa blogging lagi.

Ngomong-ngomong soal ngeblog, rasanya ada yang kurang kalau seminggu aja ga nulis. Rasanya pengen aku tumpahin semua di blog. Kadang heran juga kalau ada yang tanya, gimana caranya biar ga kehabisan ide buat nulis di blog. Kalau aku seh, cuma nulis apa yang aku alami, pengalaman itu khan ga akan ada habisnya selama hayat masih dikandung badan. Menuliskan apa yang kita alami jauh lebih mudah ketimbang mengumpulkan 'cerita orang' dan memikirkan 'apa yang ingin orang dengar'. Kecuali ketika blog itu dikhususkan buat berbisnis. Apa yang ditulis harus dipikirkan masak-masak, masalah keyword, target pembaca, dst. Bisnis dengan memanfaatkan blog emang menuntut blogger kreatif mencari ide-ide segar sekaligus hot. Nah lho...

Bicara soal bisnis, jadi inget pengalamanku dengan salah satu bisnis online yang katanya 'Smart' namanya Smart Machine System. Beberapa link bisnis ini bisa kamu lihat di sidebar blogku. Iklan yang terpasang biasanya begini: cara cepat pemula jadi kaya, cara mudah cari uang lewat internet, bisnis online paling panas, bisnis SMS, bisnis smart, bisnis online untuk pemula, cara kaya lewat internet, cara cepat jadi kaya, jutawan bisnis, jutaan rupiah perhari, dan lain-lain.

Kejadian ini udah agak lama, aku beli produk ini dengan harga 80.000 rupiah. Kalau sekarang seh harganya udah dibanting-banting, bahkan aku pernah lihat Smart Machine dengan harga 'Sukarela' aneh juga tuh orang yang jual.

Benarkah bisnis ini bisa menghasilkan jutaan rupiah perhari dengan hanya modal seratus ribu, lima puluh ribu, dua puluh, bahkan sukarela?! Menurutku seh agak susah ya kalau targetnya jutaan perhari.

Sekedar sharing buat teman-teman yang kebetulan membaca iklan produk Smart Machine dan tertarik untuk mencoba, usahakan cari perbandingan harga, karena beda-beda lho antara situs yang satu dengan yang lain, cari aja yang paling murah, syukur-syukur ada yang gratis. Toh produk dan cara kerjanya pun sama.

Lalu, siapkan uang buat beli domain dan sewa hosting. Karena ini di luar harga produk Smart Machine System. Kalau dihitung, modal yang dibutuhkan mencapai 300 an rebu!!!

"Kenapa kita harus beli domain dan hosting segala? Padahal janjinya khan tuh bisnis ga pake ribet? Tinggal pasang..." Well, pasti itu khan yang ada dalam pikiran sodara-sodara... ya jelas lah perlu domain dan hosting karena nantinya, kita akan mengupload file-file sms tersebut yang hasil akhirnya adalah sebuah website Smart Machine System yang persis dengan website tempat kita beli produk tersebut. Dengan modal website instan yang udah kita buat tadi, kita nantinya menjual produk sms yang sama, dan orang yang membeli produk sms itu akan membuat website yang sama dan menjual produk yang sama, begitu seterusnya.

Setelah web kita jadi, kita 'tinggal' cari pembeli sebanyak-banyaknya buat mencapai target 'jutaan perhari itu'. Cara mencari pembeli adalah dengan promosi sebanyak dan serajin mungkin, jadi kita perlu keluar modal lagi buat pasang iklan.

Dari berbagai faktor, aku kehilangan mood sehingga ga meneruskan bisnis yang katanya 'smart' itu. Jadi itulah sekedar gambaran buat teman-teman yang lagi mau nyoba bisnis tersebut, agar nantinya ga menyesal setelah membeli produknya. Satu kesan yang bisa kuungkapkan adalah, menjadi kaya sesungguhnya ga semudah nge-klik mouse. Apapun bisnis yang kita jalankan, ga ada yang gratis, semua perlu usaha dan pengorbanan. Semua ini cuma pilihan, dan setiap pilihan ada konsekuensinya. Mempertimbangkan setiap detilnya adalah langkah yang terbijak. That's all.

Nikmati Hidup, Ubah Cara Pandangmu!

"Two men look out through the same bars: One sees the mud, and one sees the stars."- Frederick Langbridge, A Cluster of Quiet Thoughts.

Aku jadi ketika kalah dalam lomba menulis cerpen di SMA. Sebelumnya, aku sangat yakin bisa memenangkan lomba tersebut. Pesertanya toh tidak banyak, lagipula cerita yang kutulis cukup menarik -menurut mama dan teman-teman yang membacanya sebelum kukirimkan ke meja redaksi. Aku tidak suka bekerja setengah-setengah, apalagi untuk hal yang sangat kuminati. Begitupun jika aku menginginkan sesuatu, aku harus mendapatkannya. Makanya, aku begitu kecewa ketika akhirnya tidak mendapat juara -bahkan juara ketiga pun tidak- dalam lomba itu. Nyaris saja aku berputus asa dan mengklaim diriku sebagai seorang yang gagal, jika saja tak ada ibu di sisiku, yang selalu meniupkan semangat ke dalam kisi-kisi nuraniku.

Hidup memang penuh dengan pilihan. Meski kita berada pada posisi yang sama dengan orang lain, perasaan yang kita alami bisa berbeda. Seperti dua orang dalam bar itu. Yang satu memandang ke arah bawah, maka yang dilihatnya hanya lumpur yang kotor dan ga menarik. Sementara orang yang lain, memandang ke atas, maka yang dia lihat adalah bintang yang bersinar dengan indah.

Ketika berada pada kondisi yang sulit, mislanya mengalami kegagalan dalam sebuah lomba. Apa yang akan kita lakukan? Berusaha untuk berlatih lebih giat agar tampil lebih baik di kemudian hari atau malah berputus asa dan tak mau lagi mencoba. Apakah kita akan memilih sikap pesimis atau optimis.

Cara pandang pesimis, menganggap bahwa kegagalan adalah akhir dari segalanya, semua kesalahan adalah akibat ketidakmampuan diri sendiri. Pada akhirnya kita akan mengklaim diri sendiri sebagai orang gagal. Wah, inilah yang akan menurunkan semangat kita.

Sementara cara pandang optimis berarti menganggap bahwa kegagalan itu hanyalah untuk sementara waktu, semua bisa diperbaiki asalkan kita berusaha dengan keras. Menjadi seorang yang optimis banyak sekali manfaatnya, baik untuk diri sendiri maupun orang lain.

Seorang yang optimis biasanya memiliki hubungan sosial yang baik, cukup terkenal di masyarakat. Hal ini karena sifat optimis bisa mempengaruhi orang lain. Orang-orang seperti ini pun banyak dimintai nasehat oleh orang lain, karena mampu memberikan semangat pada orang lain.

Sifat optimis juga berpengaruh pada kesehatan. Penelitian medis sederhana telah membenarkan bahwa seorang yang senantiasa optimis akan lebih mudah terhindar dari stress dan penyakit sejenis karena mereka cenderung bertahan dan bersabar dalam menghadapi kesulitan. Berbeda dengan orang yang pesimis, yang selalu berfikir negatif. Seorang yang optimis memiliki cara pandang positif dan berfikir dengan kepala dingin saat menghadapi persoalan.

Hidup ini penuh tantangan dan pilihan. Mengapa tidak mengubah cara pandang kita sekarang? Berfikirlah positif dan optimis. Nikmati hidup.

Mencari Pekerjaan Secara Online

Berburu pekerjaan seringkali merupakan hal yang sulit dan membuat frustasi. Kalau saat ini kamu berfikir untuk mencari pekerjaan baru, coba pertimbangkan pencarian online. Ada beberapa keuntungan mencari pekerjaan lewat internet. Di antaranya, dengan menggunakan Search Engine dapat membantu kamu memperluas jangkauan pencarian bahkan hingga ke seluruh dunia, ga terbatas pada satu wilayah aja.

Kalau kamu udah cocok dengan pekerjaanmu sebelumnya dan ingin mencari posisi atau peluang yang lebih baik, kamu bisa cari situs perusahaan sejenis dengan tempatmu bekerja dulu. Cek halaman SDM atau karir. Kamu juga bisa mengecek daftar situs tersebut di beberapa direktori, coba kunjungi aja www.karir.com tau www.nakertrans.go.id atau kalau mau yang lebih luas bisa cek www.academic360.com. Ada buuuaaaannnyaaak banget pekerjaan yang ditawarkan, tinggal cari yang sesuai dengan minat dan kemampuanmu.

Selain itu, kamu juga bisa mendaftar ke www.monster.com atau www.monster.co.id dan masukkan data diri dan riwayat hidup (CV) kamu. Nantinya kamu akan menerima email apabila ada lowongan pekerjaan yang sesuai dengan spesifikasimu. Asik khan?

Itulah keuntungan utama dari mencari pekerjaan lewat internet. Selain jangkauannya luas, kita juga bisa menghemat biaya pengeposan dan transpor. Kita juga gak perlu khawatir surat lamaran pekerjaannya hilang di jalan. Karena sekali Klik, CV yang kita kirimkan akan langsung diterima oleh si pemberi kerja. Kita pun menerima email verifikasi dari situs tersebut. Mudah khan? Makanya di era sekarang ini mencari pekerjaan dengan memanfaatkan Search Engine udah menjadi tren baru masyarakat.

Cara Cerdas Belanja Online

Belanja online sudah menjadi tren baru. Selain karena hemat waktu dan tenaga, harga produk yang dijual di toko online juga relatif murah dan banyak diskon. Namun, keamanan belanja secara online juga harus kita perhatikan. Jangan terburu nafsu belanja dan melupakan poin-poin penting seperti reputasi toko online dan keamanan identitas kita. Nicka mau sharing beberapa cara cerdas belanja online.

Pertama, cari tahu sebanyak mungkin reputasi toko online yang kita kunjungi. Kita bisa menggunakan mesin pencari. Cari testimoni dari konsumen toko tersebut.

Kedua, cek alamat dan nomor telepon toko online tersebut. Jangan membeli di toko online yang alamatnya tidak jelas atau nomor teleponnya tidak bisa dihubungi, karena jika terjadi sesuatu pada pesanan kita, kita akan kesulitan untuk melakukan komplain.

Ketiga, yang sering diabaikan oleh para konsumen toko online adalah kebijakan toko online tersebut. Hal ini terkait juga dengan data yang akan kita berikan misal nomor rekening atau email. Jangan sampai data-data kita bisa diberikan kepada pihak ketiga oleh pengelola toko online tersebut. Pertimbangkan juga kebijakan mengenai cara pembayaran dan garansi terhadap kerusakan

Keempat, teliti sebelum membeli barang yang berharga murah. Apalagi di toko online yang notabene kita tidak bisa melihat dan memeriksa produk yang akan kita beli secara langsung. Gunakan saja logika, misal ada barang bermerek dan harganya sangat murah, maka mungkin kualitas barang tersebut kurang baik. Lebih baik lagi bila meluangkan waktu untuk membandingkan harga dengan produk sejenis yang ditawarkan toko online lainnya.

Kelima, simpan bukti transaksi yang ada. Biasanya kita mendapat konfirmasi pemesanan dan pembayaran produk via email. Jika kita melakukan pembayaran secara transfer bank (biasanya untuk toko online lokal), simpan juga bukti tranfer tersebut, paling tidak sampai barang kita terima secara lengkap.

Selamat berbelanja di toko online